Senin, 16 Mei 2011

Dhuafa Tetap Bisa Sekolah

Sekolah gratis mulai bermunculan. Sekolah berbayar murah masih ada. Sekolah mahal makin banyak. Inilah kondisi pendidikan di Indonesia. Yang gratis patut disukuri, berarti makin banyak yang bisa sekolah. Sekolah berbayar murah juga demikian. Sekolah perlu biaya operasional sehingga harus berbayar meskipun murah. Karena sekolah ini dikelola swasta, maka tak bisa digratiskan sama sekali.

Lalu bagaimana dengan sekolah mahal? Dari kualitas guru, pembelajaran, fasilitas dan gedungnya, tak ada masalah dengan sekolah ini. Gurunya berkualitas, sistem pembelajaran rapih dan fokus, fasilitas lengkap, gedung menjadikan belajar nyaman. Tapi siapa yang menikmati sekolah ini? Tentu saja anak-anak orang kaya yang tak memiliki masalah finansial.

Lalu dimana dhuafa belajar? Tentu saja di sekolah gratis dengan kualitas seadanya. Atau di sekolah murah jika memungkinkan. Mungkinkan di sekolah mahal dan berkualitas? Tentu saja mungkin jika mereka berprestasi, atau punya kemampuan intelektual. Sedangkan biaya, bisa saja diperoleh dari para donatur, dermawan yang peduli terhadap mereka.

Untuk yang terakhir inilah Yayasan Beasiswa Dhuafa IbnuSina (YBDI) didirikan. YBDI menjadi jembatan pemanfaatan harta berlimpah para dermawan untuk membiayai sekolah para dhuafa di sekolah berkualitas.

Telah setahun YBDI menjembatani dermawan dengan dhuafa. Dengan menggalang dana para donatur, YBDI telah membiayai sekolah 12 orang dhuafa di tingkat SMA. Dengan keikhlasan para donatur anak-anak ini dapat bersekolah di SMA Islam Terpadu. Harapannya mereka mendapat pembinaan lengkap mulai dari pendidikan umum hingga pembinaan agama.

Tahun pelajaran 2011-2012 ini YBDI memasuki tahun kedua. Masih banyak -bahkan lebih banyak lagi- kami membutuhkan partisipasi para donatur. Kami siap menjembatani harta para aghnia untuk disampaikan ke sekolah-sekolah Islam bermutu sehingga anak-anak dhuafa berkesempatan mengenyam pendidikan berkualitas di sana.

Anda tertarik?

Silakan hubungi kami:
Choirul Asyhar (0878 821 883 55)
atau
email: al.asyhar@gmail.com

Semoga Allah mengganti harta yang Anda infaqkan dengan yang lebih baik dan lebih banyak. Amiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar